Author Topic: Airmagz Edisi 33 | November 2017  (Read 1046 times)

Offlinesongyou

Hero Member

Airmagz Edisi 33 | November 2017
| November 15, 2017, 05:00:49 PM

Edisi 33 | November 2017 - Airmagz

Selama tiga tahun terakhir pemerintah mengebut pembangunan infrastrukturnya, mulai dari jalan tol, tol laut, pelabuhan, bandara, hingga lain-lainnya demi menekan biaya logistik dari posisi 24 persen atas produk domestik bruto (PDB). Hasil Indeks Logistik Global atau Logistics Performance Index (LPI) 2016 yang dirilis oleh Bank Dunia menunjukkan bahwa Indonesia menempati peringkat ke-63 dari 160 negara, dengan skor 2,98. Di tingkat ASEAN pun, untuk tahun 2016, Indonesia berada di posisi keempat setelah Singapura, Malaysia, dan Thailand. Bahkan Jack Ma (pendiri perusahaan E-commerce Alibaba), dalam sebuah acara pertemuan dengan Darmin Nasution (Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia) dan Rudiantara (Menteri Komunikasi dan Informatika) di Beijing pada 22 Agustus 2017 lalu, sempat mengidentifikasi bahwa pertumbuhan industri E-commerce di Upaya mengubah dwelling time dari tujuh hari menjadi 2,5 hari juga belum cukup tangguh untuk menekan biaya logistik. Akibat dari masih mahalnya biaya logistik tadi berujung pada merosotnya efisiensi dan efektivitas logistik di Indonesia. Buktinya, Zhu Que, robot yang mampu mengangkat berat sebesar 600 kg dan bergerak tanpa bertabrakan dengan robot lainnya.


Download Majalahnya di sini


Aplikasi MAJALAH INDONESIA tersedia untuk iOS,Android,dan Windows