Des 2016 - Intisari
Namanya, negaholic! Perilaku, pikiran, cara pandang, bahkan cara berbicaranya semua negatif. Banyak faktor yang membuat seseorang terus-menerus menyalurkan energi yang negatif. Imbasnya tidak hanya pada dirinya sendiri, tapi juga mengganggu ketenteraman orang lain. Seseorang juga bisa berubah menjadi negaholic, ketika ia merasa apa yang dihadapi tidak sesuai dengan standar yang diharapkannya. Jadi, jangan heran, semakin sulit atau semakin kurang baik situasi seseorang, ia akan cenderung bersikap dan berperilaku negatif. Hati-hati, karena terlalu berpikir kritis juga bisa menjadi pencetusnya. Orang itu sesungguhnya sangat kritis, namun tanpa pengendalian diri.
Download majalahnya di sini Aplikasi MAJALAH INDONESIA tersedia untuk iOS,Android,dan Windows