Author Topic: Buku Elektronik Sekolah (BSE) Diunduh 1,2 Juta Kali Lewat Server Mahoni  (Read 7653 times)

Offlinemahoni

Global Moderator

Sr. Member

Buku Elektronik Sekolah (BSE) Diunduh 1,2 Juta Kali Lewat Server Mahoni



 CHIP.co.id - Sejak tahun ajaran baru tahun 2014/2015 berjalan awal Agustus kemarin, para siswa dan guru di seluruh Indonesia mulai mempersiapkan buku-buku pelajaran berbasis Kurikulum 2013 yang serba baru untuk sarana belajar mereka. Namun, ada sejumlah kendala, dimana banyak sekolah-sekolah yang terlambat menerima buku-buku baru berbasis Kurikulum 2013.
 
Karena jadwal belajar sudah harus berjalan, cara paling mudah untuk memperoleh buku-buku sekolah berbasis Kurikulum 2013 tersebut adalah dengan mengunduhnya lewat internet. Salah satu server yang menyediakan koleksi buku-buku pelajar ini adalah BSE.Mahoni.com, yaitu server yang dipersembahkan oleh Mahoni.com. Tak tanggung-tanggung, ada lebih dari 1600 koleksi buku pelajaran sekolah gratis yang bisa diunduh oleh siapa saja.
 
Untuk melengkapi server ini, Mahoni.com sebagai salah satu mobile developer di Tanah Air juga menciptakan aplikasi mobile yang dinamakan ?Buku BSE?. Aplikasi mobile ini sengaja dibuat untuk mempermudah pengguna mengunduh, mengoleksi, dan membaca buku-buku pelajaran dari server BSE.Mahoni.com.
 
Aplikasi ?Buku BSE? ini sudah tersedia dalam 3 platform yang populer untuk tablet dan juga smartphone, seperti iOS, Android, dan Windows Phone. Dengan adanya inovasi baru ini, penggunaan perangkat mobile tidak lagi hanya dimanfaatkan untuk browsing, e-mail, sosial media, dan bermain game. Namun, perangkat tersebut dapat membantu proses belajar mengajar antara siswa dan guru.
 
Seperti disebutkan lewat rilis yang dikirim ke CHIP Online, selama bulan Agustus 2014, jumlah pengakses data dari server BSE.Mahoni.com terus mengalami peningkatan. Tidak hanya itu, para pengunduh berasal dari seluruh daerah di Indonesia, yakni mulai dari Aceh hingga Papua.
 
Sampai akhir Agustus 2014, jumlah trafiknya mencapai lebih dari 6 TeraByte. Perharinya mencapai 200 GB dengan hits mencapai 1 juta/hari. Jika diasumsikan, satu buku memiliki kapasitas 5 MB, dalam sehari jumlah buku yang diunduh mencapai 40.000 buku. Dalam satu bulan, mencapai lebih dari 1,2 juta buku yang diunduh dari server BSE.Mahoni.com. Tentu saja, yang paling populer diunduh adalah Buku Kurikulum 2013.
 
Ginting Satyana, COO Mahoni.com menegaskan bahwa Mahoni.com turut bangga bisa membantu program pemerintah untuk ikut menyebarkan buku pelajaran sekolah gratis kepada 50 juta siswa dan 3 juta guru di seluruh Indonesia. Harapannya, kemajuan teknologi ini benar-benar bisa membantu jutaan siswa dan guru di Tanah Air.
 
"Hingga saat ini, ada lebih dari 1600 judul buku pelajaran sekolah (SD, SMP, SMA & SMK) yang dapat diunduh dengan cuma-cuma lewat BSE.Mahoni.com. Kami berharap, para siswa dan guru dapat memanfaatkan fasilitas ini sehingga kemampuan mereka bisa meningkat dan mengangkat Indonesia untuk bersaing dengan negara lain dalam era globalisasi," ujar Ginting.
 
Hal senada juga ditegaskan oleh Co-Founder Mahoni.com Santoso Suratso. Ia mengatakan bahwa kedepannya Mahoni.com akan menambah terus jumlah buku-buku pelajaran di server BSE.Mahoni.com. Begitu pemerintah meluncurkan Buku Sekolah Elektronik (BSE) yang baru, secepatnya tim dari Mahoni.com memasukkannya ke server.
 
"Visi kami jelas, akan menjadikan Mahoni BSE ini perpustakaan e-buku, e-majalah dan e-dokumen online terbesar di Indonesia yang bisa diakses dan dibaca melalui perangkat digital oleh ratusan juta masyarakat Indonesia," ujar Santoso.


sumber :
http://chip.co.id/news/technology-software_os-social_media-gadget-apple-press_release-android-microsoft-apps-web_internet-corporate/12899/buku_elektronik_sekolah_bse_diunduh_12_juta_kali_lewat_server_mahoni

Offlinemargonotan

Newbie

Dengan mengunduh buku sekolah secara elektronik, anak anak sekolah tinggal membeli printer secara patungan untuk mencetak buku secara bersama sama, tetapi apakah dengan cara itu bisa lebih hemat???perlu dipertimbangkan harga printer dan harga tinta serta biaya print perlembarnya. Dan jika difotocopy saya kira juga tidak begitu murah jika dibandingkan secara kualitas dengan buku cetakan percetakan.
Jika buku sekolah elektronik bisa dibuka langsung pake aplikasi, apakah itu juga efektif bahwa setiap anak harus memiliki tablet?? apakah ekonomi indonesia sudah memungkinkan sebagian anak anak indonesia memakai tablet untuk pelajaran??padahal yang belum atau tidak sekolah aja masih banyak banget..

Offlinesatyana

Jr. Member

Dengan mengunduh buku sekolah secara elektronik, anak anak sekolah tinggal membeli printer secara patungan untuk mencetak buku secara bersama sama, tetapi apakah dengan cara itu bisa lebih hemat???perlu dipertimbangkan harga printer dan harga tinta serta biaya print perlembarnya. Dan jika difotocopy saya kira juga tidak begitu murah jika dibandingkan secara kualitas dengan buku cetakan percetakan.
Jika buku sekolah elektronik bisa dibuka langsung pake aplikasi, apakah itu juga efektif bahwa setiap anak harus memiliki tablet?? apakah ekonomi indonesia sudah memungkinkan sebagian anak anak indonesia memakai tablet untuk pelajaran??padahal yang belum atau tidak sekolah aja masih banyak banget..


Buku dng cetak printer atau fotocopy akan tetap lebih mahal dibandingkan buku dari percetakan, sudah sangat bagus bahwa pemerintah mencoba menggratiskan buku kurikulum 2013.....buku pelajaran gartis (atau murah) adalah hak setiap pelajar di Indonesia.

Ebook untuk saat ini mungkin terasa terlalu modern & mahal, namun jaman ebook pasti akan datang dan tak bisa dihindari..jadi harus di-songsong dengan secepatnya, justru jangan dihindari.

22 th lalu harga handphone paling murah adalah 14 juta, banyak lokasi yg tak bisa terjangkau roaming hp, pulsa mahal sekali. Namun sekarang harga hp, pulsa, dll sudah murah sekali ....sampai dipelosok desa sudah terjangkau hp.

Th 2014 ini harga sebuah tablet (android) turun terus, di glodok sudah ada yg berharga 500 rb-an, jika 1 tablet bisa diisi sampai 1000 buku, maka 1 buku nilainya hanya Rp. 500 rupiah saja, tak sampai 1000 perak...

Kalau sebuah tablet di desain khusus untuk baca buku saja, maka pasti akan menjadi semakin murah sebab tak perlu kamera, dsb....

Jika tablet khusus pembaca buku sudah muncul maka yg paling didulukan adalah para guru pengajar, mereka bisa mendapat bahan pembelajaran yg banyak sekali dng gratis. Semakin mutu guru meningkat maka pendidikan Indonesia juga semakin meningkat.