Volume 26 (01 Juli 2018) - Hidup
Usianya tak muda lagi. Pada Maret lalu, Pastor Oh, berusia 74 tahun. Rambut putih menghiasi kepala dan alis matanya. Meski begitu, penerima beragam penghargaan bergengsi, antara lain Medali Negara dari Pemerintah Korea Selatan dan Ramon Magsaysay Award dari Filipina ini, masih terlihat amat bugar. Tubuhnya tegap, langkahnya pun gesit.
Pastor Oh tiba di Rumah Kasih, Minggu, 3/6, sekitar pukul 13.00 WITA. Sekitar 24 jam dia berada di ujung barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Selama rentang waktu itu, Pastor Oh bertemu dengan Tim Kkottongnae Indonesia, melihat bangunan Rumah Kasih, menyapa para pasien dan umat sekitar, bertatap muka dengan para donatur, merayakan Misa, dan meresmikan bangunan baru tersebut. Di tengah aktivitasnya nan padat, Pastor Oh berkenan menerima reporter HIDUP. Wawancara dengannya berlangsung saat sarapan dan sesaat sebelum kembali ke Korea Selatan. Sepanjang wawancara, senyum senantiasa terpancar dari wajah imam yang ditahbiskan 42 tahun yang lalu itu. Simak wawancara eksklusifnya hanya di Majalah Hidup Volume 26.
Download Majalahnya di sini Aplikasi MAJALAH INDONESIA tersedia untuk iOS,Android,dan Windows