PASANGAN calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Joko Widodo-Jusuf Kalla, tak mau kemenangan mereka terusik. Keduanya berharap tak ada demonstrasi, apalagi kerusuhan, saat Komisi Pemilihan Umum mengumumkan secara resmi hasil pemilihan presiden dan wakil presiden pada Selasa ini. Pekan lalu, Jokowi berinisiatif mendatangi pelbagai pihak demi ketenangan itu, khususnya partai politik yang selama ini berada di kubu seberang. Ia pun mengeluarkan jurus baru: salam lima jari. Salah satu arti salam itu adalah anjuran kepada masyarakat agar tetap berada di rumah saat pengumuman. Akankah salam ini dipatuhi?
Majalah TEMPO 21 - 27 Juli 2014 sudah tersedia di Aplikasi Majalah Indonesia.
Download di
http://Majalah.Mahoni.Com