Author Topic: Selamat tinggal TUTS, halo TOUCH!  (Read 12476 times)

Offlineinjid_semut

Hero Member

Selamat tinggal TUTS, halo TOUCH!
| January 02, 2013, 12:08:18 PM
Selamat tinggal TUTS, halo TOUCH!

Perlahan tetapi pasti, orang mulai beralih menuju perangkat yang menghadirkan layar sentuh. Sensasinya berbeda. Teknologi layar sentuh mengajak penggunanya berinteraksi lebih jauh dan memberi pengalaman tersendiri saat menggunakan ?mesin?.

Mesin yang berada dalam pangkuan itu seolah menjadi lebih ?hidup?. Membuka lembaran dokumen, misalnya, dilakukan dengan gerakan seolah membalikkan lembaran kertas dalam buku. Pengalaman saat bermain game pun menjadi lebih nyata, yang semua ini semakin dimanjakan oleh kehadiran komputer tablet.

Kehadiran komputer tablet dengan layar yang cukup besar tetapi tetap nyaman untuk dibawa berpergian, membuat teknologi itu semakin digilai. Tak hanya dilirik dari fungsi hiburannya, komputer tablet juga menjadi jawaban untuk memberi kenyamanan lebih saat bekerja.

Andrio (33), misalnya, ia baru saja melengkapi dirinya dengan perangkat tablet. ?Ini menjadi senjata utama saya saat bekerja, pekerjaan saya menuntut saya untuk selalu bepergian, sementara saya harus riset ini-itu dan mencari banyak informasi melalui internet. Jauh lebih enak menggunakan tablet karena semua data yang saya cari bisa segera saya olah dan simpan dalam data. Saya juga masih bisa membawanya saat harus melewati alur jalan yang susah,? tutur periset yang kini tengah berada di Nias itu.

Internet dan kehidupan manusia kini memang kian tak terpisahkan. Tak hanya untuk mendukung pekerjaan, tetapi juga untuk memudahkan hampir seluruh lini kehidupan. Coba tanyakan pada diri sendiri, seberapa sering anda membuka internet setiap harinya untuk mencari informasi?

Kehadiran komputer tablet pun kian memberi kenyamanan saat berselancar di dunia maya, dengan layar yang lebar. Fitur dan teknologi yang melengkapinya pun menjadi jawaban untuk mempermudah pekerjaan.
Meski komputer tablet dijadikan pernagkat lunak kedua setelah memiliki PC atau notebook, kehadirannya tetap menjadi sebuah jawaban bagi mereka yang membutuhkan kepraktisan, kemudahan dan efisiensi kerja.

Sumber : Harian Kompas, Rabu 31 Oktober 2012