29 Mei - 04 Juni 2017 -- Tempo
Dua bom meledak di dekat halte bus Transjakarta Kampung Melayu, Jakarta Timur. Tiga polisi yang sedang mengawal pawai obor menyambut Ramadan tewas. Lima polisi lain dan enam penduduk sipil terluka parah. Bom itu diledakkan oleh dua orang yang juga tewas di tempat. Seorang pelaku peledakan bom bunuh diri itu teridentifikasi karena tangan dan kepalanya copot. Polisi mendapat keterangan bahwa pelaku peledakan bom yang menemani Ahmad Sukri adalah Ichwan Nurul Salam. Laki-laki 31 tahun itu warga Cibangkok, Batununggal, Kota Bandung. Ia juga tercatat sebagai anggota Jamaah Ansharut Daulah. Bom yang diledakkan Ahmad Sukri dan Ichwan Nurul Salam teridentifikasi memakai bahan peledak triacetone triperoxide (TATP), yang dimampatkan ke dalam panci teflon. Sel ISIS mengebom Kampung Melayu, Jakarta Timur, menyusul Bom Manchester, Inggris, dan pendudukan Kota Marawi, Filipina. Kaitan para pelaku teror bom dengan ISIS terkonfirmasi oleh pernyataan mereka lewat situs Amaq, jaringan kantor berita yang terafiliasi kepada kelompok teror di Suriah dan Irak itu.
Download majalahnya di sini Aplikasi MAJALAH INDONESIA tersedia untuk iOS,Android,dan Windows
Topic: Tempo Edisi 29 Mei - 04 Juni 2017 (Read 841 times)
