BERSATU PADU
B.S. Mardiatmadja
Dasar terdini kesepakatan Indonesia modern mengenai 'satu padu dalam kebinekaan' diungkapkan dalam tekad para pemuda ketika Kongres Pemuda 1928: menyemai asas yang menjiwai Pembukaan UUD 1945. Ungkapan Sumpah Pemuda sungguh mengagumkan. Nilainya, bukan hanya karena membuahkan Ibu Pertiwi tercinta, tetapi juga merupakan buah dari suatu proses yang padu. Pertemuannya saja berlangsung di berbagai tempat dan melibatkan kelompok pelbagai agama.
Kaum muda berpadu demi persatuan seluruh Nusantara: mengatasi perbedaan suku, agama, budaya, bahasa, kepentingan ekonomis, dan kondisi politis. Oleh orang muda, cara bersekutu itu dilampaui sehingga mereka tanpa ragu berpadu memimpikan kenusantaraan yang tunggal dan hasrat kebangsaan, berikut wahananya (yaitu bahasa tunggal). Begitulah mereka BERSATU MEMANDU PADU Nusantara yang bersekutu dalam membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Aplikasi TOKO BUKU tersedia untuk iOS,Android,dan Windows